Minggu, 17 Desember 2017

Mandriva

Mandriva
Mandriva Linux (dahulu dikenal dengan nama Mandrakelinux atau Mandrake Linux) adalah sistem operasi yang dibuat oleh Mandriva (dahulu dikenal dengan nama Mandrakesoft). Mandriva Linux menggunakan RPM Package Manager.

Perubahan Nama Mandriva
Dari awal hingga versi 8.0, Mandrake menamai produk utamanya dengan Linux Mandrake. Sedang versi 8.1 sampai 9.2 dinamai Mandrake Linux

Pada bulan Februari 2004, Mandrakesoft kalah dalam suatu kasus di pengadilan terhadap Hearst Corporation, pemilik King Features Syndicate. Hearst menuduh MandrakeSoft melanggar hak cipta karakter King Features bernama 'Mandrake the Magician'. Sebagai tindakan pencegahan, Mandrakesoft mengganti nama produknya dengan menghilangkan spasi antara merek dan nama produk serta mengubah huruf pertama dari nama produk menjadi huruf kecil, sehingga menjadi satu kata. Mulai dari versi 10.0, Mandrake Linux dikenal sebagai Mandrakelinux, demikian pula logonya.

Pada bulan April 2005 Mandrakesoft mengakuisisi Conectiva, sebuah perusahaan Brasil yang menghasilkan distribusi linux berbahasa Portugis (Brasil) dan Spanyol di Amerika Latin. Akibat akuisisi ini dan sengketa hukum dengan Hearst Corporation, Mandrakesoft mengumumkan nama perusahaan menjadi Mandriva, dan bahwa Mandriva Linux akan menjadi nama baru bagi produk-produknya.

Fitur
Mandriva Control Center yang memudahkan konfigurasi dari beberapa pengaturan.
Desktop menggunakan KDE atau GNOME sebagai desktop standar, tetapi juga menyediakan yang lain seperti Xfce dan twm.
Kesatuan tema menyediakan konsistensi antara aplikasi dan lingkungan desktop.
Menggunakan paket manajer disebut urpmi
Live USB dari Mandriva Linux dapat dibuat secara manual atau dengan UNetbootin.
Mandriva menyediakan beberapa edisi Linux. Beberapa tersedia bebas, sedangkan yang lainnya dijual secara on-line atau melalui jaringan penjual resmi. Mandriva juga menyediakan Mandriva Club, yang sampai dengan 4 Juni 2008 adalah gratis karena layanan pengunduhan telah dibuat sebagai produk terpisah.

Kelebihan dan Kekurangan Mandriva :

Kelebihan :

Mudah digunakan untuk pengguna Linux yang newbie atau masih baru
berkenalan dengan dunia Open Source.
Sudah ada Mandriva Control Centernya.
Deteksi Hadware yang lumayan memuaskan.
Distro Linux dengan tampilan Desktop yang user friendly.
Serta paket-paket software RPM nya yang mudah di dapat.
Kekurangan :

Kebutuhan sumber daya prosesor dan memori yang ‘rakus’ dibandingkan dengan distro lainnya misalnya Linux Slackware.
Jika di bandingin dengan ubuntu, paket aplikasi nya kalah banyak, karena mandriva/mandrake hanya memerlukan paket yang sudah terbukti di pakai oleh orang banyak.
Jika di bandingin soal desktop, pengguna ubuntu lebih banyak (sekarang ini) daripada mandriva, karena ubuntu sebelumnya memberikan cd ubuntu gratis ke orang lain. Di bandingkan dengan distro linux yang tidak memberi cd gratis.
Soal server, masih kalah dengan kakanya si Redhat/Fedora/Centos. meskipun demikian, banyak juga yang menggunakan mandriva sebagai server, karena kemudahan settingnya.
Kalo rata-rata distro linux lainnya punya pakem sendiri-sendiri, mandriva tidak.
mandriva lebih flexible, dalam artian, mandriva bias menerima paketan aplikasi dari distro lainnya.

Kelebihan dan Kekurangan Mandriva 

Kelebihan :

Mudah digunakan untuk pengguna Linux yang newbie atau masih baru
berkenalan dengan dunia Open Source.
Sudah ada Mandriva Control Centernya.
Deteksi Hadware yang lumayan memuaskan.
Distro Linux dengan tampilan Desktop yang user friendly.
Serta paket-paket software RPM nya yang mudah di dapat.

Kekurangan :

Kebutuhan sumber daya prosesor dan memori yang ‘rakus’ dibandingkan dengan distro lainnya misalnya Linux Slackware.
Jika di bandingin dengan ubuntu, paket aplikasi nya kalah banyak, karena mandriva/mandrake hanya memerlukan paket yang sudah terbukti di pakai oleh orang banyak.
Jika di bandingin soal desktop, pengguna ubuntu lebih banyak (sekarang ini) daripada mandriva, karena ubuntu sebelumnya memberikan cd ubuntu gratis ke orang lain. Di bandingkan dengan distro linux yang tidak memberi cd gratis.
Soal server, masih kalah dengan kakanya si Redhat/Fedora/Centos. meskipun demikian, banyak juga yang menggunakan mandriva sebagai server, karena kemudahan settingnya.
Kalo rata-rata distro linux lainnya punya pakem sendiri-sendiri, mandriva tidak.
mandriva lebih flexible, dalam artian, mandriva bias menerima paketan aplikasi dari distro lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Chrome os

Chrome OS Chrome OS adalah sistem operasi sumber terbuka yang dirancang oleh Google Inc. untuk bekerja secara eksklusif dengan apli...